Laman

Rabu, 27 Juni 2012

IDK 2 MAHYUDDIN REPRODUKSI WANITA


Pendahuluan
Organ reproduksi pd wanita terpisah dari urethra dan memiliki saluran tersendiri.
Alat genitalia wanita dibagi menjadi 2 yaitu :
Alat genitalia eksterna (luar)
Alat genitalia interna (dalam)
Genitalia Eksterna
Mons veneris à bag yg menonjol meliputi bag simpisis yg terdiri dari jaringan & lemak, daerah ini ditutupi bulu pada masa pubertas
Labia mayora (bibir besar) à 2 lipatan dari kulit diantara bag atas labia mayora, banyak mengandung urat saraf.
Labia minora (bibir kecil) à berada disebelah dalam labia miyora
Klitoris (klentit) à sebuah jaringan erektil kecil kira2 sebesar kacang hijau dimana dapat mengeras & tegang (erektil) yg mengandung urat saraf
Vestibulum (serambi) à mrp rongga yg berada diantara labia minora, muka belakang dibatasi o/klitoris & perineum, dalam vestibulum terdapat muara2 dari :
Introtus vagina (liang senggama)
Urethra
Kelenjar bartholini
Kelenjar skenen kiri dan kanan
Himen (selaput dara) à lapisan tipis yg menutupi sebagian besar liang senggama, ditengahnya berlubang spy darah menstruasi dpt mengalir keluar, mulut vagina letaknya pd bag ini. Bentuknya berbeda-beda ada yg spt bulan sabit.
Perineum à terletak diantara vulva, panjangnya + 4 cm
Genitalia Interna
Vagina (liang kemaluan) à tabung yg dilapisi membran dr jenis epitelium bergaris khusus, dialiri banyak pembuluh darah & serabut saraf. Mrp penghubung dari vestibulum ke uterus dgn panjang 7,5 cm.pd puncak vagina menonjol leher rahim (serviks uteri) yg disebut porsio.
            Dinding sebelah dalam vagina berlipat-lipat yg disebut rugae.
Uterus (rahim) à organ yg tebal, berotot, berbentuk buah pir, terletak didlm pelvis antara rektum dan kandung kemih. Ototnya disebut Miometrium. Terdiri dr jaringan ikat & ligamen. Panjang + 7,5 cm, Lebar 5 cm, tebal 2,5 cm. Pd wanita belum menikah pjgnya 5 – 8 cm. berat 30-60 gram
Uterus terdiri dari :
    1. Fundus uteri (dasar rahim) à bag uterus yg terletak diantara kedua pangkal saluran telur
    2. Korpus uteri à bag uterus yg terbesar pd kehamilan, bagian ini berfungsi sbg t4 janin berkembang. Rongga yg terdapat pd korpus uteri disebut kavum uteri (rongga rahim)
    3. Serviks uteri à ujung serviks yg menuju puncak vagina disebut porsio. Hubungan antara kavum uteri dan kanalis servikalis disebut ostium uteri internum.
Dinding uterus terdiri atas :
    1. Endometrium
    2. Miometrium
    3. Lapisan serosa
Fungsi uterus :
Menahan ovum yg sudah dibuahi selama masa perkembangan. Ovum dihantarkan ke uterus melalui tuba uterina dan tertanam di endometrium. Pd saat hamil ddgnya menjadi tipis tetapi kuat seiring dgn pertumbuhan janin.
Pd saat melahirkan, uterus akan berkontraksi untuk mendorong bayi dan placenta keluar.
Ovarium (Indung Telur)
Mrp kelenjar berbentuk buah kenari terletak di kiri & kanan uterus dibawah tuba uterina dan terikat disebelah belakang ligamentum palatum uterus.
Setiap bulan akan menghasilkan sebuah telur (ovum) yg akan dilepaskan pd pertengahan siklus menstruasi (hari ke 14).
Pengeluaran ovum yg sudah matang disebut Ovulasi
Fungsi Ovarium :
Memproduksi ovum
Memproduksi hormon estrogen
Memproduksi hormon progesteron
Tiap ovarium beratnya 5 – 6 gram
Bag luar disebut kortex ovari, terdiri dari folikel2 yg yaitu kantong2 kecil yg berdinding epitelium & berisi ovum
Bag dalam disebut medula ovari terbuat dr jaringan ikat yg banyak mengandung kapiler2 darah & serabut kapiler saraf
Kelenjar ovarika terletak disamping kiri & kanan uterus berfungsi menghasilkan hormon estrogen & progesteron
Ovum yg matang akan keluar dari folikel degraf dan menyebabkan terbentuknya korpus luteum (badan kuning)
Bila ovum dibuahi, korpus luteum akan tumbuh hingga bbrp bulan tapi jika tdk dibuahi hanya akan bertahan slm 12-14 hari dan akhirnya atropi dan akhirnya meluruh shg terjadi Menstruasi
Menstruasi kira2 berlangsung 5 hari, dimana epitelium akan terlepas dr uterus & mengakibatkan perdarahan.
Tuba Fallopii
Terdiri atas 2 saluran telur, terletak di kiri & kanan, panjang + 12 cm, diameter 3-8 mm
Tuba falopi terdiri atas :
    1. Pars Interstisialis à tdpt di dinding uterus
    2. Pars ismika/istmus à bag medial tuba yg sempit seluruhnya
    3. Pars ampularis à bag yg bbtk sal leher agak lebar, tempat konsepsi
    4. Infundibulum à ujung tuba yg mempunyai umbai disebut fimbria berfungsi u/menangkap sel telur utk disalurkan ke tuba.
Fungsinya :
Menghantarkan ovum dari ovarium ke uterus
Menyediakan tempat utk pembuahan
Kelenjar Mammae/Payudara
Payudara ad/pelengkap organ reproduksi wanita yg berfungsi mengeluarkan air susu.
Terletak dlm fasia superfisialis diantara sternum & aksila, melebar dari iga ke-2 sampai ke-7
Bag tengah tdpt putting susu yg dikelilingi o/areola mammae yg berwarna coklat. Putting memiliki + 15-20 lobang t4 saluran kelenjar susu
Didasar putting tdpt  Kelenjar Montgomerry yg mengeluarkan zat lemak supaya putting tetap lemas
Terdiri atas lobus2 jaringan alveolar (kel.susu) yg dipisahkan o/jar ikat & jar lemak, masing2 lobus bermuara pd duktus laktiferus (saluran air susu
Laktasi
Laktasi/pengeluaran air susu terbagi atas 2 tahap:
    1. Sekresi air susu. Berlangsung pd minggu ke-16 sekresi berupa cairan bening yg disebut Kolostrum yg kaya akan protein. Setelah bayi lahir pengeluaran kolostrum dirangsang o/ hormon Prolaktin.
    2. Pengeluaran air susu. Bila mendapat rangsangan berupa isapan bayi, maka air susu akan keluar dari kelenjar air susu (jar alveolar) ke dalam saluran air susu (duktus laktiferus).
Hormon pd Wanita
Hipothalamus akan mengeluarkan Releasing Factor (RF) yg akan merangsang pengeluaran Folikel Stimulating Hormon (FSH) & Luteinizing Hormon (LH).
Selain itu dihasilkan pula hormon estrogen & progesteron
Estrogen à berpengaruh thd endometrium untuk tumbuh & berproliferasi (masa proliferasi)
Progesteron à berpengaruh thd endometrium yg telah berproliferasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar