Laman

Kamis, 28 Juni 2012

IDK2 MAHYUDDIN REPRODUKSI


Pendahuluan
Reproduksi mrp organ kelamin pria & wanita yg khusus yaitu testis menghasilkan spermatozoid (sel kelamin laki2) dan ovarium menghasilkan sel ovum (sel kelamin wanita).
Organ ini menghasilkan hormon yg diatur oleh gonadotropik dari kelenjar hipofise.
Pendahuluan
Sistem reproduksi ada 2 yaitu :
Sistem reproduksi pd pria à memberikan sifat-sifat kelamin mis pd saat pubertas : perubahan suara lebih berat, pembesaran genitalia eksterna, tampilnya bulu diatas tubuh dan muka
Sistem reproduksi pd wanita à menstruasi pertama (menarche), uterus & vagina membesar, buah dada membesar, jar.ikat & p.darah bertambah. Sifat kelamin sekunder berupa lengkung tubuh, bulu ketiak & rongga panggul melebar
Organ Reproduksi Pria
Genitalia pria tdk terpisah dengan saluran urethra (sal.kencing), berjalan sejajar pd kelamin luar laki-laki
Alat kelamin laki2 terbagi atas 3 bagian :
    1. Kelenjar :
Testis
Vesica seminalis
Kelenjar prostat
Kelenjar bulbouretralis
    1. Kelenjar duktuli :
Epididimis
Duktus seminalis
Urethra
    1. Bangun penyambung :
Skrotum
Fenikulus spermatikus
Penis
KELENJAR
TESTIS
Merupakan organ kelamin laki2 tempat spermatozoa & hormon laki2 dibentuk.
Testis letaknya menggantung didalam skrotum. Jumlahnya sepasang yang ukurannya masing2 sebesar telur ayam yg tersimpan didlm skrotum masing2 di tunika albugenia testis. Berfungsi menghasilkan sel mani atau sperma.
Testis terdiri dari belahan2 yg disebut lobulus testis.
Fungsi testis :
Menghasilkan gamet2 baru yaitu spermatozoa dilakukan di tubulus seminiferus
Menghasilkan hormon testosteron, dilakukan o/ sel interstial
Testosteron mrp hormon yg dihasilkan testis yg berfungsi utk menentukan sifat kejantanan. Misalnya : tumbuh jenggot & jakun, suara yg berat, badan yg besar & kuat.
Testosteron dihasilkan pd usia 11 – 14 tahun. Produksinya meningkat cepat pd permulaan pubertas dan berlangsung slm masa kehidupan. Produksinya akan berkurang aetelah usia 40 thn. Pd usia 80 thn testosteron dihasilkan hanya 1/5 dr nilai puncak.
Testosteron meningkatkan kecepatan sekresi beberapa kelenjar terutama kelenjar sebasea (kel.keringat)
Jerawat gambaran paling sering pd usia pubertas
VESIKA SEMINALIS
Kelenjar ini panjangnya 5 – 10 cm, berupa kantung berbentuk seperti huruf “S” berbelok-belok.
Menghasilkan sekret (cairan kental) yg bersama dgn cairan prostat mengandung fruktosa yg merupakan sumber energi untuk spermatozoa
Vesika seminalis memiliki dinding yg tipis dan mengandung serabut otot dan mukosa.
Vesika seminalis memiliki duktus seminalis yg akan bergabung dgn duktus deferens membentuk duktus ejakulatorius.
KELENJAR PROSTAT
Kelenjar yg terletak dibawah vesika urinaria (kandung kemih) melekat pd dinding bawah disekitar urethra bagian bawah.
Besarnya kira2 sebesar buah kenari mengelilingi urethra dan terdiri dari kelenjar majemuk saluran & otot polos.
Prostat menghasilkan sekret yg akan bergabung dgn sekret dari testis yg berfungsi menambah alkalis (keasaman) cairan seminalis u/melindungi spermatozoa thd tekanan dlm urethra & vagina.
Pembesaran prostat akan membendung urethra dan menyebabkan tertahannya urine didalam kandung kemih (retensi urine).
Kelenjar prostat terdiri dr 30-50 kelenjar yg terbagi atas 4 lobus yaitu : lobus posterior, lateral, anterior, medial
KELENJAR BULBO URETHRALIS
Disebut juga kelenjar Cowper.
Terletak disebelah bawah kelenjar prostat.
Panjangnya 2 – 5 cm
Fungsinya hampir sama dgn kelenjar prostat
KELENJAR DUKTULI
EPIDIDIMIS
Merupakan saluran halus yg panjangnya + 6 cm terletak disepanjang atas tepi dan belakang dr testis
Terdiri dari kepala (kaput) yg terletak diatas kutub testis, badan & ekor epidemis sebagian ditutupi oleh lapisan viseral.
Fungsinya sbg saluran penghantar testis, mengatur sperma sebelum diejakulasi dan memproduksi semen.
Semen terdiri dari sekret epididimis, vesika seminalis dan prostat serta mengandung spermatozoa yg dikeluarkan tiap ejakulasi.
DUKTUS DEFERENS
Merupakan kelanjutan dari epididimis selanjutnya ke kanalis inguinalis, kemudian duktus ini akhirnya bergabung dgn vesika seminalis membentuk duktus ejakulatorius.
Panjangnya 50-60 cm berjalan bersama pembuluh darah & saraf.
URETHRA
Merupakan saluran kemih pd pria yg sekaligus merupakan saluran ejakulasi (mani)
Pengeluaran urin tdk bersamaan dgn ejakulasi karena diatur oleh kegiatan kontraksi prostat
BANGUN PENYAMBUNG/PENYOKONG
SKROTUM (Buah Pelir)
Kantong yg menggantung didasar pelvis, tempat tersimpannya testis, didepannya terletak penis, dibelakangnya terletak anus.
Buah pelir berupa kantung yg terdiri dr kulit tanpa lemak dan berisi sedikit jaringan otot
Dibungkus o/ tunika vaginalis yg berasal dr kulit peritoneum (kulit perut) dan mengandung banyak pigmen
M.cremaster yg muncul dr m.obliqus internus abdominalis yang menggantung testis dapat mengangkat testis menurut kemauan dan refleks ejakulasi.
FENIKULUS SPERMATIKUS
Merupakan bangun penyambung yg berisi duktus seminalis, pembuluh limfe dan serabut2 saraf
PENIS
Terletak didepan skrotum, ujung penis disebut glans penis, tengahnya disebut korpus penis dan pangkalnya disebut radik penis
Mrp alat yg mempunyai jaringan erektil yg dilapisi jar fibrosa dan terdiri dari rongga2 spt karet busa
Dengan adanya rangsangan seksual, karet busa ini akan terisi darah sbg akibat dari vasopenis à Ereksi penis
Ereksi penis dipengaruhi o/otot :
M.iskia kavernosus, m.erektor penis, otot2 ini menyebabkan erektil (ketegangan) pd waktu koitus (persetubuhan)
M.bulbo kavernosus, untuk mengeluarkan urin.
Penis memiliki 3 buah korpus kavernosa yaitu : 2 buah korpus kavernosus urethra, terletak disebelah punggung atas penis, satu korpus kavernosus berada dibawah penis yg merupakan saluran kemih.
Korpus kavernosus terdiri dr jaringan yg banyak mengandung pembuluh darah yg saat koitus akan terisi dgn darah shg spermatozoa bisa dihantarkan sampai dipintu vagina.
TERIMA KASIH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar